Rekomendasi Mobil Bekas Berkelas Sedan Murah 20 Jutaan Untuk Pemula

Rekomendasi Mobil Bekas Perdana Bagi Kalangan Pemula Dana Terbatas Cuma 20 Jutaan


Pernahkah terbayangkan di benak kalian tentang mobil bekas seharga 20 Juta-an? Bagi sebagian besar orang awam pasti berpikir alangkah baiknya membeli motor baru branded (bermerek terkenal) yang sudah serba terjamin semuanya, namun apakah semua orang merasa membeli sepeda motor baru seharga 20 Juta-an adalah solusi terbaik atas permasalahan yang dihadapi?

Kebutuhan mobilitas itu suatu perkara yang kompleks, bukan sekedar ada uang bisa beli ini itu lalu beres semuanya. Banyak faktor pertimbangan yang melatarbelakangi sebuah keputusan harus diambil dengan langkah cermat yang harus bisa mengakomodir berbagai kebutuhan dalam kurun waktu tertentu. Setiap individu pasti memahami seperti apa kebutuhan paling mendasar yang harus dipenuhi terlebih dahulu, terlepas dari wujud barang yang dibeli tidak bergengsi apalagi mengandung stigma rewel, banyak jajan, dll..

Namun pada postingan kali ini, penulis ingin melihat sesuatu dari sudut pandang berbeda mengenai sebuah value atau kelayakan yang masih tersimpan pada sebuah mobil bekas perdana seharga 20 Juta-an bagi kalangan pemula yang notabene tidak luput dari berbagai cibiran, hinaan dari siapapun yang memandangnya dengan sebelah mata. 

Jika kalian pemula yang masih sangat newbie atau awam dengan dunia otomotif janganlah berkecil hati dahulu karena disini penulis ingin membagikan sedikit pemahaman yang sekiranya dapat menjadi acuan atau rujukan bagi para pembaca sekalian dalam mengambil keputusan terbaik.

Mengapa Hyundai Accent Verna?

Sekilas Pandang

Terlahir sebagai sedan kompak pada era 2000 awal (tepatnya 2002) bisa dikatakan sebagai alternatif pilihan baru yang ditawarkan dari pabrikan asal Korea Selatan sebagai penantang dari seniornya beberapa pabrikan besar asal Jepang yang sudah kadung memiliki nama besar dan reputasi baik di pasar otomotif kala itu, sebut saja: Toyota Soluna, Honda City Type Z, dan Suzuki Baleno.

Secara garis desain, Hyundai Accent Verna memiliki tampilan minimalis yang belum ketinggalan jaman meski di 2020 kini usianya sudah beranjak 18 tahun, walaupun siluet khas mobil Korea masih terlihat jelas di beberapa bagian mobil ini sebut saja kisi udara depan atau grill dan desain dashboard pada sisi interiornya.

Disini penulis lebih merekomendasikan Hyundai Accent Verna karena unit yang beredar di pasaran bukanlah bekas taksi seperti Toyota Soluna yang sulit dibedakan mana yang berstatus mantan atau bukan. Jika Hyundai Accent Verna dan Toyota Soluna sudah sama² berumur hampir 20 tahun tentunya unit bekas taksi memiliki bodi yang lebih "reot" sudah jelas mengurangi segi kualitas kenyamanan berkendara walaupun secara tampilan eksterior sama² mulus terawat. Bodi mobil yang berkategori "reot" tidak ada obatnya karena asal muasal penyebabnya dari jam terbang (odometer) yang terlampau tinggi mengarungi berbagai medan jalan yang ekstrim. Istilah "reot" pada bodi mobil bekas identik dengan "kriyet-kriyet" pada bus malam AKAP, semakin tua umurnya maka orkestra kriyet-kriyet pun semakin ramai sepanjang perjalanan.

Tentu kalian merasa risih donk jika naik mobil sedan yang dari luar terlihat kece dengan bodi kinclong nan mulus terawat tetapi ketika sudah berjalan dari luar terdengar sayup-sayup orkestra layaknya mobil angkutan barang sedang lewat. Nah faktor inilah yang sering kali luput dari perhatian para pemburu mobil bekas pemula yang sudah kadung keburu nafsu melihat mulusnya 'kemasan luar' yang ditonjolkan si penjual.

Built Quality

Jika disandingkan dengan rivalnya sesama sedan kompak seangkatan dari pabrikan Korea juga yaitu Timor atau Kia Sephia maka Hyundai Accent Verna masih jauh lebih baik baik dari segi material maupun finishingnya walaupun diatas kertas belumlah sejajar dengan pabrikan asal Jepang yang sudah jauh lebih berpengalaman membangun mobil. Secara teknologi, Hyundai Accent Verna juga sudah menggendong mesin injeksi 4 silinder segaris yang sama dengan generasi 1 Hyundai Accent yang sudah teruji ketangguhannya namun tetap irit bahan bakar karena desain kepala silindernya masih single noken as dengan 12 valve saja berbeda dengan rivalnya yang rata-rata sudah double noken as dengan 16 valve/ klep untuk mengejar performa mesin semaksimal mungkin.

After Sales Service

Biar kata usianya hampir menjelang 2 dekade, namun ketersediaan fast and slow moving part baik original/ genuine Hyundai maupun versi Aftermarket masih melimpah ruah di pasaran. Part versi genuine Hyundai nya saja tergolong ramah di kantong, begitu pula dengan part aftermarket-nya. Satu hal yang menjadi concern dari kualitas part pabrikan mobil Korea ini yaitu daya tahannya tidak sebaik part original buatan pabrikan Jepang. 

Hal ini wajar saja karena harga jualnya pun juga berbeda jadi tidak bisa disamakan juga ketahanannya, namun karena isu ini menjadikan part original Hyundai tidak ada versi KW atau palsu-nya yang beredar di pasaran, lain halnya dengan part original pabrikan Jepang (Toyota pada umumnya) yang sudah rahasia umum bisa dijual dengan rentang pilihan harga dari KW1 - KW4.

Harga Wajar

Bicara pasaran harga bekasnya Hyundai Accent Verna tentu sangatlah bervariasi tergantung pada kondisi keseluruhan dan juga aspek legalitas yang menyertainya. Mayoritas kondisi unit bekasnya masih tergolong baik tidak perlu banyak dandan disana-sini. Hanya saja perlu diingat, pasaran bekasnya masih dibawah pesaingnya dari pabrikan Jepang jadi jangan sampai menebusnya kemahalan ya. Cukup siapkan mahar antara 22-29 Juta saja untuk keluaran (NIK) tahun 2002-2005 sudah bisa dibawa pulang sebagai penghuni baru garasi.

Patut Diketahui:

* Hyundai Accent Verna pre-facelift hadir di rentang tahun 2002-2003
* Hyundai Accent Verna facelift hadir di tahun 2004-2005 dengan ubahan pada lampu depan, belakang, dan tersedia juga pilihan transmisi otomatis.
* Sangat disarankan memilih transmisi manual saja karena lebih ekonomis dalam hal perawatan rutinnya.
* Pajak tahunan (non-progresif) tergolong sangat murah tidak sampai Rp 1 Juta per tahunnya.
* Konsumsi BBM Dalam Kota Hyundai Accent Verna rata-rata di 9-10 km/ liter saja, jika dibawa keluar kota bisa lebih baik sekitar 13 km/l. Walau bukanlah yang teririt dikelasnya namun patut diapresiasi pencapaian teknologi Hyundai pada masa itu.

Demikian ulasan singkat seputar sedan kompak berkelas di rentang harga 20 Jutaan yang sangat value for money bagi kalangan pemula dengan budget terbatas. Ulasan mendetail tentang harga part fast moving dan slow moving Hyundai Accent Verna bisa dilihat pada postingan selanjutnya ya pada link dibawah ini.


BACA JUGA ARTIKEL LAINNYA YA.. 
  • Kupas Tuntas Daftar Harga Sparepart Fast Moving & Slow Moving Hyundai Accent Verna 

Comments

JACKPOT ynag besar hanya di AJOQQ :D
WA : +855969190856